Suasana pengambilan rapor di SMAN 1 Pamotan kali ini tampak berbeda dan jauh lebih semarak dari biasanya. Alih-alih hanya diisi dengan pertemuan antara orang tua dan wali kelas, pihak sekolah menyelenggarakan Expo Kemandirian dan Kreativitas Siswa yang bertempat di halaman sekolah pada Kamis, 19 Desember 2025. Kegiatan ini merupakan wadah bagi siswa untuk menunjukkan bakat kewirausahaan dan seni mereka kepada orang tua dan masyarakat sekitar.
Pameran Karya dan Produk Lokal
Dalam expo ini, setiap kelas mendirikan stan yang memamerkan berbagai produk unggulan, mulai dari:
- Kuliner Tradisional & Modern: Makanan sehat hasil olahan pangan lokal.
- Kerajinan Tangan: Produk daur ulang, batik, hingga kerajinan dekoratif hasil karya seni siswa.
Kepala SMAN 1 Pamotan Bapak Lasmin, S.Pd, M.Pd menyampaikan bahwa acara ini bertujuan untuk melatih mental berwirausaha siswa sejak dini. “Kami ingin orang tua tidak hanya melihat nilai dalam bentuk angka di rapor, tetapi juga melihat langsung kompetensi dan karakter yang telah dibangun siswa selama satu semester ini,” ujarnya.
Apresiasi dari Orang Tua Siswa
Para orang tua yang hadir memberikan respon positif. Sambil menunggu antrean pengambilan rapor, mereka tampak antusias mengunjungi stan-stan kelas, mencicipi hidangan, hingga membeli produk buatan anak-anak mereka sendiri.
“Ini sangat bagus. Jadi kita tahu anak-anak di sekolah tidak hanya belajar teori, tapi juga bisa membuat karya nyata. Suasananya juga jadi tidak tegang meski sedang ambil rapor,” ungkap salah satu wali murid kelas XI.
Hiburan Seni Budaya
Kemeriahan semakin terasa dengan adanya panggung hiburan yang menampilkan bakat siswa di bidang tarik suara, tari tradisional, hingga pembacaan puisi. Expo ini menjadi bukti bahwa SMAN 1 Pamotan berkomitmen menciptakan ekosistem pendidikan yang holistik dan menyenangkan.
Dengan suksesnya acara ini, pihak sekolah berencana menjadikan Expo sebagai agenda rutin setiap semester guna terus memotivasi siswa untuk berinovasi dan berkarya.
